 |
| CARA MUDAH MENGATASI / MENGHILANGKAN STRESS |
Stress yaitu kondisi dimana seseorang dihadapkan pada dilema yang membutuhkan fatwa dalam pemecahannya. Umumya siapa pun pernah mengalami aneka macam dilema, dan bahkan kadang kala masalah-duduk perkara tersebut mirip sukar didapatkan jalan keluar atau solusinya.
Pada dikala ini banyak orang yang tidak mengetahui bahwa hal-hal yang sedang dilakukannya secara terus menerus dengan kondisi otak dalam kondisi yang tidak memungkinkan mampu juga menyebabkan terjadinya tertekan. Namun untuk stress berat pada umumnya disebabkan kegagalan yang terus menerus dari apa yang dikehendaki, mirip kegagalan dalam problem eknomi, percintaan dan yang lain.
Jangan biarkan Anda Stres. Berikut ini beberapa cara menanggulangi / menetralisir stress antara lain sebagai berikut:
1. Tertawa
Dikatakan bahwa tertawa yakni obat yang baik. Jika Anda mempunyai rasa humor yang baik, Anda kurang rentan terhadap stres, frustasi dan kecemasan. Jika Anda menghadapi beberapa fase sukar dalam hidup, jangan kehilangan senyum di wajah Anda dan hadapilah selaku seorang pejuang yang tidak pernah mengutuk takdir. Untuk menghalangi dan merenggangkan stres, kita perlu menjaga selera humor kita, termasuk mampu menertawai diri sendiri. Kita bisa menyebarkan kisah lucu dengan sobat - sobat untuk menghibur diri
Berikut ini bahan tertawa yang mudah-mudahan mampu mengatasi atau menghilangkan frustasi Anda.
1. Cerita Lucu Di Pengadilan
Hakim: "Anda kenal dengan tersangka?"
Saksi: "Tidak pak!"
Hakim (mengulang): "Anda tidak kenal dengan orang ini?"
Saksi: "Kalau beliau kenal, namanya Kadir, bukan Tersangka."
Hakim (mulai jengkel): "Kaprikornus anda kenal dengan kerabat Kadir?"
Saksi: "Tidak Pak."
Hakim (geram): "Lhoo... Tadi katanya kenal?!"
Saksi: "Sama Kadir kenal, sama saudaranya tidak!"
Hakim: "GRRRRR!"
*Lempar saksi pake palu*
2. Cerita Lucu Mencuri Mangga
Suatu hari, seorang anak memanjat pohon mangga, hendak mencuri mangga. Tiba-tiba, beliau kepergok sama yang punya pohon.
Pemilik pohon: Hei, sedang apa kau disitu?
Anak: (Menjawab dengan gugup) Anu Pak. Saya lagi cari sarang burung.
Pemilik pohon: Buat apa?
Anak: (Tambah gugup): Eee... buat membuatrujak Pak.
3. Cerita Lucu Nama Jalan Di Jakarta
Seorang wisatawan bule datang yang baru pertama kali datang ke Jakarta sedang berkeliling untuk mengenal jalan-jalan yang ada. Saat istirahat, pelancong bule itu bertanya kepada seorang teman pemandunya. (sehabis di translate dialognya begini,..)
"Saya heran dengan orang Indonesia, apakah bisa menghafal nama jalan yang begitu panjang?" keluh pelancong bule itu.
"Nama jalan yang mana, Sir?"
"Nama jalan, "Jalan Pelan-Pelan, Banyak Anak Menyeberang".
4. Cerita Lucu Ketahuan Nyolong
Suatu hari, seorang anak kecil memanjat pohon rambutan. Namun tiba-datang, beliau ketahuan oleh yang punya pohon.
"Hoi, dasar anak badung. Turun kau! Ambil rambutan orang seenaknya. Nanti aku bilangin sama bapak kau baru tahu rasa!" hardik yang punya pohon.
Sambil merasa gugup, anak itu melihat ke atas pohon dan berkata, "Ayah... kita tertangkap basah!"
5. Cerita Lucu Ujian Ditunda
Seorang guru sedang mengawasi cobaan di kelas. Ia mengamati Balu yang dari tadi terlihat mengantuk.
Guru : Jon, kau kok lesu banget, ngantuk ya?
Balu : Maaf Pak, semalam saya tidak mampu tidur.
Guru : Kalau gitu cobaan kau ditunda saja menggu depan!
Balu : Lho, kenapa Pak?
Guru : Tidur saja nggak bisa, apalagi mengerjakan soal cobaan.
Balu : &$@%$#!
6. Cerita Lucu Membeli Payung
Ketika Mak Enok belanja di pasar, hujan turun sungguh deras. Ia pun terpaksa membeli payung bekas di sebuah toko.
Mak Enok : Bang, beli payung dong,
Penjual : Aduh mak, payung yang anggun sudah habis. Adanya yang robek-robek, bagaimana?
Mak Enok : Boleh deh, berapa harganya?
Penjual : Yang robeknya satu lubang harganya 3 ribu, yang robek banyak harganya 10 ribu.
Mak Enok : Lho, kok yang robeknya satu doang lebih murah sih?
Penjual : Iya mak, emang robeknya cuma satu, namun gede banget.
7. Cerita Lucu Preman Kampung
Suatu hari, seorang preman datang dari kampung ingin ke kota naik bis AC. Di bis itu beliau berdiri tepat di bawah lubang AC.
Preman : Woy!!! Siapa nih yang niup-niup bahu gua? Dingin tau!
Penumpang lain : Itu AC kali bang,
Preman : Jangankan Si Ase! Si Kipli, Si Jarot, gua hajar nanti..!!!
8. Cerita Lucu Anak Tk
Anak-anak TK sedang berlangsung-jalan menjelajahi museum untuk mengamati benda-benda purbakala. Kemudian mereka melihat mumi.
Anak 1 : Wah, muminya angker ya...
Anak 2 : Iya, seram!
Anak 1 : Terus, angka 2250 SM itu maksudnya apa?
Anak 2 : Mungkin itu dulu nomor plat kendaraan beroda empat yang nabrak dia sampai tewas.
9. Cerita Lucu Lomba Mirip Sesuatu
Suatu hari 4 Tanaman dikebun tengah bercakap-cakap.
Jamur : " Aku seperti Payung "
Brokoli : " Aku mirip Pohon "
Bunga Matahari : " Aku seperti Matahari "
Terong : " Teman-sobat , bisa ga Ganti topik bicaranya"
10. Cerita Lucu Tidak Punya Sisir
Pada sebuah hari, ada Guru cewek yang kecewa kepada muridnya yang berjulukan Siti.
Guru : "Sari, kenapa rambutmu tidak kamu sisir?"
Siti : "Saya tidak mempunyai sisir, bu."
Guru : "Kamu kan mampu pinjam punya kakakmu?"
Siti : "Kebetulan saya anak tunggal, bu."
Guru : "Kan mampu pinjam ibumu?"
Siti : "Ibu aku sudah meninggal, bu."
Guru : "Kalau begitu kamu bisa pinjam punya ayahmu?"
Siti : "Tapi bu, Ayah aku kan gundul!!"
Guru : "!??!!!@@##"
Cerita Cara Praktis Mengatasi / Menghilangkan Stress
11. Cerita Lucu Ketika Gajah Mati
Seorang Pimpinan suatu Kebun Binatang menerima laporan dari staffnya bahwa seekor gajah sudah mati di kandangnya. Untuk mengecek kebenaran laporan tersebut sang Pimpinan Bonbin tiba di tempat peristiwa dan memperoleh seseorang yang sedang menangis di akrab bangkai hewan itu.
"Sebagai pawang gajah ini tentu anda sungguh bersedih atas hal ini dan aku juga demikian, " sang Pimpinan menjajal menghibur.
"Saya bukan pawang gajah ini, Pak" sahut orang itu. "Tapi sayalah yang diperintahkan untuk menggali kuburannya.. Gajahnya kan gede banget pak... jadi saya galinya mesti dalem banget..."
12. Cerita Lucu Sang Wartawan
Seorang wartawan sedang meliput peristiwa kecelakaan. Karena banyak
orang yg mengerumuni lokasi kecelakaan, wartawan tsb tdk dpt menerobos
untuk melihat korban dari dekat. Setelah berpikir keras, wartawan tsb
dpt wangsit.
"Minggir-minggir semua, saya ayah korban!" ia berseru. "Saya minta jalan.
" Benar saja.....kerumunan itu membiarkan dia lewat. Semua mata terarah
terhadap wartawan tsb. (wartawan GR, dalam hati: "Berhasil juga!!!)
Ketika sampai di tengah kerumunan, ia terpana menyaksikan... SEEKOR ANAK
MONYET tergeletak tak berdaya!
13. Cerita Lucu Salah Masuk
Dengan tergesa-gesa seorang nyonya masuk ke suatu ruangan yang dia kira itu ruangan dokter.
Nyonya : "Dokter, apa yang salah ditubuh aku?"
Laki : "Nyonya, anda terlalu gemuk, pupur anda terlalu tebal, lipstick
anda terlalu merah, rambut anda perlu dicat, anda terlampau banyak
merokok, dan satu lagi... anda masuk keruangan yang salah. Dokter ada
di ruangan sebelah. Saya hanya pengirim koran."
14. Cerita Lucu Sebuah Teka-teki Kocak
A: Kenapa rino kukunya warna merah?
B: Mmm... apa ya... 'gak tau...
A: Biar mampu sembunyi di balik pohon apel...
B: Ah bohong... mana ada badak sembunyi di balik pohon apel?
A: Gak pernah lihat 'kan?... bermakna beliau berhasil sembunyi...
15. Cerita Lucu Kena Tilang
Pada sebuah hari ada seorang pengendara yang melanggar lalu lintas, dan
terihat oleh seorang polisi yang berjaga dan memberhentikannya...
"Apakah sodara tidak menyaksikan lampu merah?"( tanya seorang polisi terhadap seorang pengendara sepeda motor).
"Saya lihat, Pak."
"Lalu kenapa sodara tidak berhenti?"
"aku tidak melihat bapak."
16. Cerita Lucu Ibu-ibu Menyusui
"Mas... mas... maaf kalo mau merokok di ruang merokok dong... ini
sikecil terusik dan jadi berdiri..." ujar si ibu muda yg lagi menyusui
bayinya.
"Ya mbak... maaf juga... mbak kalo mau nyusuin di ruang menyusui juga
dong... ini si kecil aku juga terganggu dan ikut bangkit..."
17. Cerita Lucu Gagal KB
Seorang ibu menemui dokter untuk periksa kehamilan Dokter: Loh ibu ini kan yg tempo hari periksa, emang ibu hamil lagi ya?
Ibu: iya dok?
Dokter: apa obat KB yang aku beri tempo hari ibu tidak minum?.
Ibu: minum dok ! Dokter: lantas kenapa ibu mampu hamil??
Ibu: ya, gimana tidak inginhamil dok, obat baru nyampe leher, celana dalam udah nyampe lutut.
18. Cerita Lucu Maha Siswa Gokil
Diruang kuliah, seorang dosen senior sedang memarahi mahasiswanya:
Dosen: "menjawab saja tidak becus, eh malah bercanda dan ngobrol
seenaknya. Menjawab soal aja juga ga ada yg tahu, jadi percuma aja
kuliah ini,Hayo Sekarang yang merasa dungu BERDIRI !!!! " sang dosen
membentak. Beberapa menit suasana hening. Tiba-datang dari dingklik belakang
seorang mahasiswa bangun. Dosen: "Jadi kau yakin betul, kamulah si
dungu itu ??? " " Bukan begitu pak, aku hanya tidak tega menyaksikan Bapak
bangun sendiri."
19. Cerita Lucu Pamer HP
Alkisah ada 3 perjaka sedang mempamerkan hp mreka
Juned :Gw kemaren bingung milih hp di mall ya udah gw beli I-Phone 5 ajah..
Roni : Gw kemaren disuruh milih hp ama orang bau tanah,ya udah gw milih BB aja deh*belum puas*
Anto : Gw kemaren mau beli hp tetapi gundah banget loh,
Juned & Roni : knpa bngung?
Anto : soalnya semua hp itu ga pake kartu perdana semua..
Juned & Roni : *penasaran* kok gk pke kartu sih?
Anto : iya soalnya layarnya kecil sama cuma timbul angka digit dan +-x : doank!
Juned & Anto : ITU KALKULATOR BEGO!!! *lempar ke kuburan*
20. Cerita Lucu Penjual Daging
Suatu pagi lewatlah seorang penjual daging."Dagiiing! Dagiiiiiiiinnngg! !!" teriaknya. Seorang ibu rumah tangga yang ternyata sedang sakit gigi sewot banget mendengar teriakan si tukang daging. Ibu : "Hei tukang daging! Lu kagak punya otak ya....!!!???
"Tukang daging : "Wah kebetulan gak punya, Bu. Hari ini daging semua..."
Cerita Cara Praktis Mengatasi / Menghilangkan Stress
21 Ekspedisi ke Pulau Terpencil
Dua orang penjelajah, berkemah di sebuah pantai di suatu pulai yang terpencil, dan mereka sedang mendiskusikan ekspedisi mereka.
"Saya tiba ke sini," kata pria pertama, "alasannya dorongan untuk melakukan perjalanan ada dalam darah aku. Kehidupan kota menciptakan saya bosan, dan bau asap knalpot di jalan raya membuat saya sakit. Saya ingin melihat matahari terbit di cakrawala gres dan mendengar kepakan burung yang tidak pernah sudah dilihat oleh insan. Saya ingin meninggalkan jejak kaki aku di pasir yang belum pernah diinjak oleh orang sebelum aku datang. Singkatnya, aku ingin menyaksikan alam yang asli. Bagaimana dengan Anda?"
"Saya tiba ke sini," jawab orang kedua, "sebab anak saya sedang mengikuti kursus biola selama 1 bulan di rumah."
"Saya tiba ke sini," kata pria pertama, "alasannya dorongan untuk melakukan perjalanan ada dalam darah aku. Kehidupan kota menciptakan saya bosan, dan bau asap knalpot di jalan raya membuat saya sakit. Saya ingin melihat matahari terbit di cakrawala gres dan mendengar kepakan burung yang tidak pernah sudah dilihat oleh insan. Saya ingin meninggalkan jejak kaki aku di pasir yang belum pernah diinjak oleh orang sebelum aku datang. Singkatnya, aku ingin menyaksikan alam yang asli. Bagaimana dengan Anda?"
"Saya tiba ke sini," jawab orang kedua, "sebab anak saya sedang mengikuti kursus biola selama 1 bulan di rumah."
22. Tidak Suka Lubang Donat
Sebuah keluarga sedang duduk bermalas-malasan di ruang keluarga sambil makan kue donat.
Tono, anaknya yang paling kecil berkata, "Ayah aku tidak suka lubang di donat ini!"
Ayahnya tersenyum menjawab, "Tono, kamu makan saja donatnya dan lewati lubangnya di nampan."
Tono, anaknya yang paling kecil berkata, "Ayah aku tidak suka lubang di donat ini!"
Ayahnya tersenyum menjawab, "Tono, kamu makan saja donatnya dan lewati lubangnya di nampan."
23. Menanyakan Kabar Kucing
Tono sedang melaksanakan perjalanan bisnis selama 2 bulan ke Eropa dan menitipkan kucingnya pada kakaknya. Tiga hari sebelum beliau kembali ia menghubungi kakaknya itu.
Tono: "Jadi bagaimana kucingku, Kak?"
Kakak: "Dia mati.."
Tono: "Dia mati?!! Apa maksudmu beliau mati? Aku mengasihi kucing itu. Tidak bisakah kakak memikirkan cara yang lebih baik untuk memberitahuku? Aku kan ahad ini pulang. Kakak bisa memberi aku info yang lebih nyaman didengar. Kakak mampu menyampaikan kepadaku hari ini bahwa beliau pergi dari rumah atau lainnya. Kemudian ketika saya menelepon lagi abang mampu menyampaikan kepadaku, kalau abang menemukan beliau namun beliau naik di atap dan kakak mengalami kesulitan menurunkannya ke bawah. Kemudian ketika saya menelepon lagi dari bandara, kakak bisa bilang, satpam kompleks mencoba membantu tetapi malah membuatnya takut kemudian dia loncat dari atap dan kucing itu mati alasannya jatuh ke tanah."
Kakak: "Maaf... kau benar, Dik... itu sesuatu yang tidak sensitif abang tidak akan membiarkan hal itu terjadi lagi."
Tono: "Baiklah, setuju, lupakan saja. Kemudian, bagaimana kabar ibu?"
Kakak: "Dia naik ke atap dan kami yang di rumah mengalami kesusahan untuk meminta dia turun ke bawah."
Tono: "Jadi bagaimana kucingku, Kak?"
Kakak: "Dia mati.."
Tono: "Dia mati?!! Apa maksudmu beliau mati? Aku mengasihi kucing itu. Tidak bisakah kakak memikirkan cara yang lebih baik untuk memberitahuku? Aku kan ahad ini pulang. Kakak bisa memberi aku info yang lebih nyaman didengar. Kakak mampu menyampaikan kepadaku hari ini bahwa beliau pergi dari rumah atau lainnya. Kemudian ketika saya menelepon lagi abang mampu menyampaikan kepadaku, kalau abang menemukan beliau namun beliau naik di atap dan kakak mengalami kesulitan menurunkannya ke bawah. Kemudian ketika saya menelepon lagi dari bandara, kakak bisa bilang, satpam kompleks mencoba membantu tetapi malah membuatnya takut kemudian dia loncat dari atap dan kucing itu mati alasannya jatuh ke tanah."
Kakak: "Maaf... kau benar, Dik... itu sesuatu yang tidak sensitif abang tidak akan membiarkan hal itu terjadi lagi."
Tono: "Baiklah, setuju, lupakan saja. Kemudian, bagaimana kabar ibu?"
Kakak: "Dia naik ke atap dan kami yang di rumah mengalami kesusahan untuk meminta dia turun ke bawah."
24. Pengemis Sedekah Pada suatu dikala ada seorang pengemis yang meminta sedekah kepada seorang anak muda.
Pengemis: Nak, tolong nak minta sedekahnya nak.
Anak Muda: (mengeluarkan uang dari kantong celananya 10 ribu), Ini pak, tolong kembalian 6 ribu yah pak.
Pengemis: Ini nak kembaliannya.
Anak muda: Loh ko 7500 pak?
Pengemis: Ngga apaapa nak, itungitung sedekah.
Cerita Cara Praktis Mengatasi / Menghilangkan Stress
25. Dihukum Atau Tidak Pada sebuah hari di sebuah sekolahan.
Murid: Bu guru, apakah boleh ada orang dihukum sebab tindakan yang belum dilakukannya?
Bu Guru: Oh tentu saja tidak, orang itu boleh dieksekusi jikalau telah melakukan sesuatu.
Murid: Oh syukurlah, aku belum mengerjakan PR bu soalnya.
26. Racun Serangga Ada kakak beradik yang pergi ke sebuah ladang, dan datangtiba mereka pulang dengan tergesagesa.
Kakak: Ibu, ibu tolong adik bu, beliau menelan kecoa bu!
Ibu: Astaga, cepat panggil ayahmu agar beliau bawa dokter kesini!
Kakak: Ah ibu hening aja lagi, abang udah kasih adik racun serangga kok bu.
27. Preman Bertato Pada suatu hari ada seorang preman yang mempunyai tato baru dan menunjukkan kepada temannya.
Preman: Lihat nih tato baru gue, keren kan. Langsung sekaligus dua gue di tato.
Teman Preman: Widiih, keren amat lo, dapet darimana tuh tato?
Preman: Biasa hadiah dari permen karet.
28. Cerita Waktu Kecil Suatu dikala ada dua orang cowok yanng baru berjumpa sebab sudah usang berpisah.
Pemuda 1: Bro, inget ga pas waktu kita masih kecil yang naik mobil.
Pemuda 2: Iyah inget yang gue ngeluarin kepala ke jendela kan?
Pemuda 1: Iyah bro yang itu, terus gue ngeluarin p*nt*t ke jendela juga, inget ga orang ngomong apa?
Pemuda 2: Wah emang ada yang ngomong apaan bro?
Pemuda 1: Katanya kita kaya kerabat kembar!
29. Jeruk Manis dan Asem Pada sebuah ketika ada seorang ibu-ibu yang hendak berbelanja jeruk.
Ibu-ibu: Bang ini jeruk yah, berapa satu kilonya bang?
Penjual: 10 ribu aja bu, murah kok.
Ibu-ibu: Ini jeruknya elok apa asem bang?
Penjual: Dijamin manis bu, kalau asem ibu ga usah bayar deh.
Ibu-ibu: Oh gitu ya bang, yaudah kemasan 1 kg yang asem yah bang!
Mari kita teruskan pembahasan cara menetralisir atau menanggulangi depresi
2. Ketahui Penyebab Stress
Pertama-tama, cobalah untuk mencari tahu apa yang paling membuat anda merasa depresi. Kadang-kadang sumber-sumber luar mirip lingkungan kerja, beban pikiran terlampau banyak atau problem pasangan dan keluarga yang jadi alasannya utama atau jangan-jangan sumbernya fikiran Anda sendiri, kegalauan, emosi tidak stabil bisa menyebabkan kondiisi frustasi
3. Belajarlah untuk berkata tidak dalam kehidupan
Sangat sukar rasanya untuk mengatakan 'tidak' dalam kehidupan pribadi atau profesional alasannya Anda berpikir bahwa dengan menolak, orang lain niscaya akan merasa jengkel. Bersikap tegas ,Fokus pada tujuan Anda sendiri dan berani menyampaikan tidak kepada mereka justru memberikan Anda ketenangan, ini tentu mencegah Anda terbawa anggapan stres dibandingkan dengan terpaksa berkata Iya sementara anda tak mampu menuanikannya, ujung-ujungya mampu menyebabkan stres.
4. Jangan Kedepankan Emosi
Bila sikap seseorang yang mengusik membuat Anda stres. Berbicara sopan dengannya dan ceritakan wacana hal itu. Kuasailah asumsi dan emosi, jangan sampai amarah membuat kondisi menjadi tanbah rumit.
5. Butuh Waktu Untuk Diri Sendiri
Cobalah untuk bersantai . Menghabiskan beberapa waktu dengan keluarga Anda, membaca buku atau menonton film favorit, bermain olahraga favorit tiap sore atau menikmati keindahan alam bersama sahabat , akan benar-benar menenangkan fikiran Anda dan melepaskan semua ketegangan dan anggapan stres.
6. Bergaul dengan orang-orang kasatmata
Menghabiskan beberapa waktu dengan orang-orang aktual, setidaknya memperkuat mental anda untuk bertahan menghadapi stres. sungguh direkomendasikan bagi anda bertukar pikiran dan membagi keluh kesah pada orang yang selalu bersikap positif.
7. Mendengarkan Musik
Musik melakukan pekerjaan mirip sihir untuk menenangkan asumsi Anda dan memperlihatkan efek rileks dari semua ketegangan dan stres. Jadi menyimak musik favorit Anda atau memainkan gitar atau piano dikala Anda merasa stres sangatlah baik untuk dicoba.
8. Cukup tidur / Istirahat
8. Cukup tidur / Istirahat
Tidur selama sekurang-kurangnya6 hingga 8 jam setiap hari alasannya adalah meremajakan badan kita dan membuatnya siap untuk hari selanjutnya. Jika kita tidak mendapatkan cukup tidur, tubuh kita tetap letih, tidak mempunyai energi yang cukup untuk berkonsentrasi dan melakukan pekerjaan dengan baik yang berikutnya mengarah ke stres.
9. Bicara dengan sobat
Saat ini tampaknya mengirim pesan singkat atau menggunakan aplikasi chatting yaitu hal yang umum dikerjakan untuk ngobrol. Tapi cobalah untuk menghubungi sahabat Anda. Berbicara dengan orang yang Anda sayangi bisa membantu badan memperlihatkan respon aktual.
10.Lakukan yoga
Ketika Anda merasa letih dengan semua dilema di kantor maupun di rumah, luangkan waktu barang lima menit saja untuk melaksanakan pose 'membuka hati'. Terdapat beberapa pose yoga yang berkonsentrasi pada bagian pundak dan dada untuk melepaskan beban fisik dan mental. Postur ini mampu menolong melepaskan tekanan emosional serta menghilangkan imbas negatif alasannya duduk terlalu usang.
11. Cari hal yang faktual di sekitar kita.
Jangan terpaku pada kekurangan kita. Kumpulkanlah hal - hal yang konkret dari diri kita dan berbahagialah dengan kelebihan kita tersebut.
EmoticonEmoticon