Senin, 17 Agustus 2020

Cara Pendaftaran Snmptn 2018 (Tahun Akademik 2018/2019)

PERSYARATAN DAN JADWAL  SNMPTN 2018
Para siswa kelas 12 SMA dan Sekolah Menengah kejuruan lulusan 2018 serta lulusan 2016 dan 2017 kembali akan berebut kursi kuliah di Perguruan Tinggi Neger (PTN).  Ajang perebutan kuliah di PTN ini dilakukn lewat seleksi SBMPTN dan SNMPTN 2018. Laman resmi SNMPTN 2018 (SNMPTN Tahun Akademik 2018/2019) diluncur semenjak Jumat 12 Januari 2018. Peluncuran Laman resmi SNMPTN 2018 digelar Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) RI bertajuk 'Program Sarjana melalui Seleksi Nasional Masuk PTN (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Tahun 2018.

Cara Pendaftaran SNMPTN 2018 (SNMPTN Tahun Akademik 2018/2019)Penerimaan mahasiswa gres mesti menyanggupi prinsip adil, akuntabel, transparan, dan tidak diskriminatif dengan tidak membedakan jenis kelamin, agama, suku, ras, kedudukan sosial, dan tingkat kesanggupan ekonomi kandidat mahasiswa serta tetap mengamati potensi kandidat mahasiswa dan kekhususan akademi tinggi. Perguruan tinggi sebagai penyelenggara pendidikan, setelah pendidikan menengah, menerima calon mahasiswa yang berprestasi akademik tinggi dan diprediksi akan sukses menyelesaikan studi di perguruan tinggi tepat waktu. Siswa yang berprestasi tinggi dan konsisten memberikan prestasinya di SMA/SMK/MA layak mendapatkan potensi untuk menjadi calon mahasiswa lewat SNMPTN 2018.


==================================


==================================

Dalam kerangka integrasi pendidikan menengah dengan pendidikan tinggi, sekolah diberi tugas dalam proses seleksi SNMPTN 2018 dengan asumsi bahwa sekolah selaku satuan pendidikan dan guru sebagai pendidik selalu menjunjung tinggi kehormatan dan kejujuran sebagai bagian dari prinsip pendidikan huruf. Oleh karena itu, sekolah berkewajiban mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dengan lengkap dan benar serta mendorong dan mendukung siswa dalam proses mendaftar. PDSS merupakan basis data yang berisikan rekam jejak kinerja sekolah dan prestasi akademik siswa yang dijadikan sumber utama data SNMPTN 2018.

Tujuan
Tujuan SNMPTN 2018 (SNMPTN Tahun Akademik 2018/2019yakni:
Memberikan peluang kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (Sekolah Menengah kejuruan), Madrasah Aliyah (MA), atau yang sederajat di dalam dan mancanegara (Sekolah Republik Indonesia/SRI) yang mempunyai prestasi unggul untuk menempuh pendidikan tinggi di PTN (Perguruan Tinggi Negeri).
Memberikan potensi terhadap Perguruan Tinggi Negeri untuk menerima calon mahasiswa baru yang memiliki prestasi akademik tinggi.
Ketentuan Umum SNMPTN 2018
SNMPTN 2018 dikerjakan menurut hasil pencarian prestasi akademik dengan menggunakan rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi SMA/Sekolah Menengah kejuruan/MA atau sederajat dengan abad mencar ilmu 3 (tiga) tahun atau semester 1 (satu) hingga dengan semester 7 (tujuh) bagi Sekolah Menengah kejuruan dengan kurun mencar ilmu 4 (empat) tahun, serta portofolio akademik.
Sekolah yang siswanya mengikuti SNMPTN 2018 mesti memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengisikan data prestasi siswa di PDSS.
Siswa yang berhak mengikuti seleksi yakni siswa yang mempunyai Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), mempunyai prestasi unggul, dan rekam jejak prestasi akademik di PDSS.
Siswa yang hendak mendaftar SNMPTN 2018 wajib membaca gosip pada laman PTN yang diseleksi wacana ketentuan yang terkait dengan penerimaan mahasiswa gres di Perguruan Tinggi Negeri tersebut.

Ketentuan Khusus SNMPTN 2018 (SNMPTN Tahun Akademik 2018/2019)
Persyaratan Sekolah
1.    Sekolah yang siswanya berhak mengikuti SNMPTN 2018 ialah:
2.    Sekolah Menengan Atas/SMK/MA atau sederajat (tergolong SRI di mancanegara) yang mempunyai NPSN dan telah mengisi PDSS dengan lengkap dan benar.

Persyaratan Siswa Pendaftar
1.    Siswa Sekolah Menengan Atas/SMK/MA atau sederajat (tergolong SRI di luar negeri) kelas terakhir pada tahun 2018 yang menyanggupi patokan.
2.    Memiliki prestasi unggul adalah calon akseptor masuk peringkat terbaik di sekolah, dengan ketentuan menurut pengesahan sekolah sebagai berikut:
            pengesahan A, 50% terbaik di sekolahnya;
            legalisasi B, 30% terbaik di sekolahnya;
            pengakuan C, 10% terbaik di sekolahnya;
            belum terakreditasi, 5% terbaik di sekolahnya.
3.    Pemeringkatan dilakukan oleh Panitia Pusat menurut data PDSS.
4.    Memiliki NISN dan terdaftar pada PDSS,
5.    Memiliki nilai rapor semester 1 hingga semester 5 (bagi siswa Sekolah Menengan Atas/SMK/MA atau sederajat tiga tahun) atau nilai rapor semester 1 hingga semester 7 (bagi SMK empat tahun) yang telah diisikan pada PDSS.
6.    Memenuhi patokan lain yang diputuskan oleh masing-masing PTN (mampu dilihat pada laman Perguruan Tinggi Negeri bersangkutan).

Penerimaan di Perguruan Tinggi Negeri
Peserta diterima di PTN, kalau:
          lulus satuan pendidikan Sekolah Menengan Atas/Sekolah Menengah kejuruan/MA atau sederajat;
          lulus SNMPTN 2018; dan
          lolos verifikasi data dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN peserta.

Tahapan Mengikuti SNMPTN 2018
Tahapan mengikuti SNMPTN 2018 dikerjakan selaku berikut:
1.    Pengisian dan Verifikasi PDSS
            Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah mengisi data sekolah dan siswa di PDSS harus melalui laman http://pdss.snmptn.ac.id.
            Kepala Sekolah atau yang diperintahkan oleh Kepala Sekolah menerima password yang hendak digunakan oleh siswa untuk melaksanakan verifikasi.
            Siswa melaksanakan verikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah dengan memakai NISN dan password.
            Apabila siswa tidak melakukan verifikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang diperintahkan oleh Kepala Sekolah, data yang diisikan dianggap benar dan tidak mampu diubah setelah waktu verifikasi rampung.

2.    Pemeringkatan
            Panitia Pusat, lewat tata cara, membuat pemeringkatan siswa menurut nilai mata pelajaran selaku berikut.
            Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi.
            Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi.
            Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing.
            Sekolah Menengah kejuruan: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori Kejuruan dan Praktik Kejuruan).
            Berdasarkan pemeringkatan prestasi akademik yang dilakukan Panitia Pusat, siswa yang menyanggupi syarat diizinkan untuk mendaftar SNMPTN 2018.

3.    Pendaftaran SNMPTN 2018
            Siswa Pendaftar yang menyanggupi tolok ukur pemeringkatan, menggunakan NISN dan password login ke laman SNMPTN 2018 http://www.web.snmptn.ac.id untuk melaksanakan pendaftaran.
            Siswa Pendaftar mengisi biodata, opsi PTN, dan pilihan acara studi, serta mengunggah (upload) pasfoto resmi terbaru dan dokumen prestasi aksesori (jikalau ada). Pendaftar mesti membaca dan memahami seluruh ketentuan yang berlaku pada Perguruan Tinggi Negeri yang akan diseleksi.
            Siswa Pendaftar pada program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio dan dokumen bukti kemampuan yang telah disahkan oleh Kepala Sekolah memakai aliran yang mampu diunduh dari laman http://www.snmptn.ac.id.
            Siswa Pendaftar mencetak Kartu Bukti Pendaftaran sebagai tanda bukti penerima SNMPTN 2018.
            Sekolah dan/atau pendaftar yang mengalami kesulitan saluran Internet dapat melakukan pengisian PDSS dan pendaftaran SNMPTN di PLASA TELKOM di seluruh Indonesia.

Jadwal SNMPTN 2018
Jadwal pelaksanaan SNMPTN 2018 yakni sebagai berikut:
        Pengisian dan Verifikasi PDSS
13 Januari – 10 Februari 2018
        Pendaftaran SNMPTN 2018
21 Februari – 6 Maret 2018
        Pengumuman Hasil Seleksi
17 April 2018
Proses verifikasi dokumen peserta dan/atau registrasi ulang di PTN masing-masing bagi yang lulus seleksi dijalankan hari Senin, 7 Mei 2018 (berbarengan dengan pelaksanaan cobaan tertulis SBMPTN 2018).

Jumlah Pilihan Perguruan Tinggi Negeri dan Program Studi
          Pendaftar mampu memilih sebanyak-banyaknya 2 (dua) Perguruan Tinggi Negeri. Apabila memilih 2 (dua) Perguruan Tinggi Negeri, salah satu Perguruan Tinggi Negeri mesti berada di provinsi yang serupa dengan Sekolah Menengan Atas/MA/Sekolah Menengah kejuruan asalnya, bila menentukan satu Perguruan Tinggi Negeri, pendaftar boleh menentukan PTN yang berada di provinsi mana pun.
          Pendaftar mampu menentukan sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan 1 (satu) PTN maksimal 2 (dua) acara studi.
          Urutan pilihan PTN dan program studi menyatakan prioritas pilihan.
          Siswa Sekolah Menengah kejuruan cuma diizinkan menentukan program studi yang berhubungan dan ditentukan oleh masing-masing PTN.
          Daftar program studi dan daya tampung SNMPTN tahun 2018 mampu dilihat pada laman http://www.snmptn.ac.id selama periode pendaftaran.

Biaya
Pendaftar tidak dipungut biaya apa pun. Biaya penyelenggaraan SNMPTN 2018 sepenuhnya ditanggung Pemerintah.

Prinsip dan Tahapan Seleksi

Prinsip Seleksi
Seleksi dilaksanakan berdasarkan prinsip:
          mendapatkan kandidat mahasiswa yang berkualitas secara akademik dengan memakai nilai rapor dan prestasi-prestasi akademik lainnya yang berhubungan dengan acara studi yang diseleksi;
          memperhitungkan rekam jejak kinerja sekolah; dan
          memakai persyaratan seleksi nasional dan tolok ukur yang ditetapkan oleh masing-masing Perguruan Tinggi Negeri secara adil, akuntabel, dan transparan.

Tahapan Seleksi
Seleksi dilakukan dengan tahapan selaku berikut:
          Pendaftar diseleksi di Perguruan Tinggi Negeri opsi pertama menurut urutan opsi acara studi.
          Pendaftar yang menentukan acara studi di 2 (dua) Perguruan Tinggi Negeri, bila tidak lulus di Perguruan Tinggi Negeri opsi pertama, pendaftar akan diseleksi di Perguruan Tinggi Negeri pilihan kedua berdasarkan urutan prodi dan ketersediaan daya tampung.

Sanksi Bagi Sekolah dan/atau Siswa yang Melakukan Kecurangan
Sanksi tegas bagi sekolah dan/atau siswa/kandidat mahasiswa yang melakukan kecurangan selaku berikut:
          Sekolah yang terbukti melakukan kecurangan tidak diikutsertakan dalam SNMPTN tahun selanjutnya.
          Siswa yang dinyatakan lulus SNMPTN dan terbukti melakukan kecurangan dibatalkan status kelulusannya.

Laman Resmi dan Alamat Panitia Pusat
          Informasi resmi SNMPTN 2018 mampu diunduh lewat laman http://www.snmptn.ac.id.
          Informasi resmi mampu diakses lewat http://halo.snmptn.ac.id, dan call center 08041 450 450.
          Informasi resmi juga mampu diperoleh di kantor Humas Perguruan Tinggi Negeri terdekat.

          Alamat Panitia Pusat:

Gedung dr. Prakosa (Lt.2)

Kantor Pusat Universitas Sebelas Maret

Jl. Ir. Sutami No 36A, Kentingan Surakarta 57126

Telp. 0271-7890329, Fax. 0271-636268
Email: panpus.snmptn.sbmptn@mail.uns.ac.id

Lain-lain
          Siswa Pendaftar dari keluarga tidak bisa dapat mengajukan pemberian ongkos pendidikan Bidikmisi lewat laman http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id/.
          Perubahan ketentuan yang berkaitan dengan pelaksanaan SNMPTN Tahun 2018 akan diinformasikan melalui laman http://www.snmptn.ac.id.


=====================================


Sumber https://carahiba.blogspot.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)