Selasa, 21 Juli 2020

Cara Menyelamatkan Diri Saat Terjadi Tsunami

Bagaimana Cara menghindari Tsunami atau Menyelamatkan Diri dari Tsunami? Tsunami yakni rangkaian gelombang maritim yang mampu menjalar dengan kecepatan meraih 900 km per jam atau Iebih, utamanya diakibatkan oleh gempa bumi yang terjadi di dasar bahari.

Kecepatan gelombang tsunami bergantung pada kedalaman maritim. Di maritim dengan kedalaman 7000 m misalriya, kecepatannya bisa mericapai 950 km/jam. Kecepatan ini hampir sama dengan kecepatan pesawat jet. Namun demikian tinggi gelombangnya di tengah bahari tidak Iebih dan 60 cm. Akibatnya kapal-kapal yang sedang berlayardiatasnyajarang merasakan adanya tsunami.

Di maritim, gelombang tsunami akan mempunyai kecepatan yang besar dengan tinggi gelombang yang rendah, sedangkan pada saat mencapai maritim dangkal, teluk atau muara sungai, kecepatan gelombang tsunami menurun, tetapi ketinggian gelombang berkembangdan bersifat menghancurkan.

Istilah tsunami berasal dan bahasa Jepang Tsu artinya pelabuhan dan nami artinya gelombang maritim. Dan cerita inhlah timbul istilah tsunami. Awalnya tsunami memiliki arti gelombang maritim yang menghantam pelabuhan.

Sebelum mengenal Cara menghindari Tsunami, terlebih dahulu mari kita mengenal Penyebab Terjadinya Tsunami. Tsunami khususnya disebabkan oleh gempa bumi di dasar laut. Tsunami yang dipicu balasan tanah Iongsor di dasar maritim, letusan gunung api dasar maritim, atau akibat jatuhnya meteor jarang teijadi.

Apakah semua gempabumi menjadikan Tsunami? Tidak semua gempabumi menyebabkan terbentuknya tsunami. Syarat terjadinya tsunami akibat gempabumi adalah:
1.    Pusat gempa terjadi di dasar bahari,
2.    Kedalaman pusat gempa kurang dan 60 km,
3.    Magnituda Iebih besar dan 6.0 Skala Richter, dan
4.    Jenis patahan yaitu yang mempunyai dislokasi vertikal, ialah sesar naik dan sesar turun (biasanya akibat zona subduksi)

Berikut ini infografis Cara Menyelamatkan Diri pada dikala Tsunami.


CARA MENYELAMATKAN DIRI SAAT TERJADI TSUNAMI

Berikut ini klarifikasi singkat isu grafis Cara Menyelamatkan Diri pada dikala Tsunami. Jika berada di sekeliling pantai, terasa ada guncangan, air pantai surut secara menonjol , sehingga wajah pantai terlihat Iebih luas dan banyak ikan tertinggal di pantai, segeralah Iari menuju ke tempat yang tinggi (perbukitan atau bangunan tinggi) sambil mengumumkan teman-teman yang lain.

Seberapa pun parah rumah anda akhir gempa bumi janganlah anda berupaya membereskan keadaan rumah anda. Ancaman berikutnya yang mau tiba adalah tsunami. Memang, tidak setiap gempa bumi mengakibatkan terjadinya tsunami. Tetapi kalau tiba sirine bahaya atau pengumuman pihak berwajib akan ancaman tsunami cepatlah menghindari pantai.

Segeralah mengajak keluarga, sobat-teman, atau orang-orang di sekeliling kita untuk menyelamatkan diri dari gelombang yang hendak tiba dengan cara mencarii tempat yang lebih tinggi mirip gedung atau bukit.

Dari petugas di darat, kapten kapal mengetahui akan terjadinya tsunami sehingga kapal dilarang untuk berlabuh di pelabuhan. Kapal dan bahtera yang tengah berlabuh juga ditugaskan untuk berlayar meninggalkan pelabuhan ke tengah bahari.




Sumber https://carahiba.blogspot.com


EmoticonEmoticon