Minggu, 14 Juni 2020

Pengertian Perilaku Peserta Didik

PENGERTIAN SIKAP PESERTA DIDIK

Pengertian Sikap Peserta Didik, Menurut Slamento (2010 : 188)  sikap (attitude) merupakan sesuatu yang dipelajari, dan sikap memilih bagaimana peserta latih bereaksi kepada kegiatan pembelajaran serta memilih apa yang dicari akseptor latih dalam pembelajaran. Sikap berkenaan dengan sebuah objek yang mampu diikuti dengan perasaan kasatmata atau negatif. Peserta bimbing yang mempunyai sikap nyata terhadap sebuah objek kalau dipandang bernilai, sedangkan akan bersikap negatif kepada objek bila dipandang tidak bernilai.  Sikap akseptor didik terbentuk lewat bermacam-macam cara, antara lain lewat : 1)Pengalaman yang berulang-ulang; 2) Imitasi; 3) Sugesti; dan 4) Identifikasi.

Menurut Syah (2010 : 118) pemahaman perilaku yakni perwujudan perilaku akseptor bimbing yang ditandai dengan munculnya kecenderungan-kecenderungan gres yang sudah berubah (lebih maju dan lugas) terhadap sebuah objek, tata nilai, insiden dan sebagainya. Kecenderungan tersebut relatif menetap untuk bereaksi dengan cara baik atau buruk.

Menurut Ngalim (1997 : 141) pemahaman perilaku adalah suatu kecenderungan untuk bereaksi dengan cara tertentu terhadap suatu situasi yang dihadapi.  Menurut Muslich (2007 : 125) perilaku yaitu sikap dan dogma penerima ajar terhadap sebuah objek, fenomena, atau masalah.  Sedangkan menurut Djaali (2008 : 10) perilaku yaitu kecenderungan seseorang dalam melakukan berespon kepada pembelajaran.

Menurut Siskandar (2008 : 440) pengertian perilaku yaitu kecenderungan tingkah laris yang dilandasi oleh suka dan tidak senang kepada suatu mata pelajaran dan faktual atau negatif kepada suatu mata pelajaran,  Menurut Kerlinger (2006 : 794) perilaku merupakan struktur yang infinit yang terdiri atas pandangan dan dogma.  Sikap Peserta latih kebanyakan diukur dengan menggunakan angket.

Menurut Dimyati (2006 : 12) sikap yaitu kesanggupan mendapatkan atau menolak obyek berdasarkan evaluasi kepada obyek tersebut.  Menurut Sudjana (2009 : 80)  sikap diartikan selaku reaksi seseorang kepada sebuah stimulus yang tiba terhadap dirinya.  Ada tiga unsur sikap, ialah kognisi, afeksi dan konasi.  Kognisi berkenaan dengan wawasan seseorang tentang obyek  atau stimulus yang dihadapinya, afeksi berkenaan dengan perasaan dalam menyikapi obyek tersebut, sedangkan konasi berkenaan dengan kecenderungan berbuat kepada obyek tersebut.

Berdasarkan penjelasan di atas mampu disimpulkan bahwa pengertian perilaku akseptor ajar yaitu perwujudan perilaku atau respon penerima ajar kepada pembelajaran yang mampu ditunjukkan bahagia atau tidak senang, suka atau membenci. Sikap penerima bimbing tersebut mampu kasatmata bila situasi yang dihadapinya dianggap bernilai akan tetapi mampu juga  negatif bila situasi yang dihadapinya dianggap tidak bernilai.





Sumber https://arenamodel.blogspot.com


EmoticonEmoticon