Senin, 16 Maret 2020

Terbukti! 8 Cara Mempercepat Koneksi Internet Pada Hp Android

Bagi smartphone Android, koneksi internet bagaikan "panca indera". Karena tanpa koneksi ke dunia maya, praktis ponsel pintar Android akan kehilangan fungsi dan susah untuk digunakan. Coba kalian bayangkan kalau di hape Android kalian tidak terkoneksi internet atau kuota internetnya habis ? Salah satu yang bisa jadi kendala dalam koneksi internet adalah kecepatan. Jika koneksi lancar (dan cepat) tentu fungsi komunikasi jadi kian baik dan nyaman. Sebaliknya, jikalau koneksi internet pada handphone Android lambat atau terputus-putus, tentu akan mengganggu kenyamanan dan produktifitas. Apalagi bila kalian berkala browsing internet atau sekedar main di media umum. Itulah argumentasi ponsel pintar Android memerlukan koneksi internet yang cepat. Yang jadi pertanyaan, bagaimana cara mempercepat koneksi internet pada HP Android ? Jawabannya mampu kalian baca lewat penjelasan Tekno Jempol berikut ini Baca juga : Cara cek sinyal di area tempat tinggal Kali ini, panduan mempercepat koneksi internet dapat dilakukan tanpa root dan tanpa aplikasi khusus. Di sini, kalian hanya perlu memakai fitur-fitur yang telah ada dalam smartphone kalian. Cara mempercepat koneksi internet pada HP Android Berada di wilayah yang terjangkau sinyal Gunakan jaringan selular yang paling tinggi/modern/mutakhir Tidak jauh dari pusat wifi/hotspot/access point atau mode tethering Matikan fitur penghemat baterai Aktifkan fitur penghemat data Gunakan layanan internet yang mencukupi Tidak membagi koneksi internet terlampau banyak Hindari memakai VPN gratis Gunakan ponsel yang terdaftar secara resmi Pastikan berada di kawasan yang terjangkau sinyal jaringan operator seluler Penting, jika ingin koneksi internet pada handphone Android tanpa hambatan, kalian mesti berada di area yang terjangkau sinyal jaringan operator seluler. Misalnya di sini Telkomsel, Indosat, XL, atau Smartfren. Bila berada diluar kawasan jangkauan sinyal jaringan operator, bisa ditentukan kalian tidak akan menerima koneksi internet dan bahkan kalian akan kesusahan mendapatkan layanan selular lain dari operator. Untuk mengenali jangkauan sinyal operator sungguh mudah. Kalian cukup melihat ikon notifikasi sinyal pada OS Android. Jika baris sinyal tampaksarat atau nyaris penuh, berarti ponsel pintar tersebut sudah terjangkau jaringan operator. Tapi bila baris sinyal terlihat sedikit, ada baiknya kalian pindah ke area yang lebih terbuka mirip halaman, lapangan, atau balkon. Biasanya, sinyal operator lebih gampang ditangkap di area yang tidak banyak penghalang semisal bangunan tinggi, pohon, dan tiang. Sebaiknya juga kalian memakai gadget Android dalam posisi yang tidak banyak bergerak. Tujuannya agar sinyal yang ditangkap lebih stabil sehingga koneksi internetnya lebih elok. Jika menggunakan ponsel pintar dalam posisi berlangsung, mungkin sinyal yang kalian dapat akan terasa naik turun dan koneksi internetnya tidak stabil. Baca juga :  Begini Cara Mempercepat Koneksi Internet Dan Proses Download Pada UC Browser Gunakan jaringan selular yang paling tinggi/terbaru/mutakhir Jaringan selular generasi terbaru tentu menawarkan koneksi data dengan kecepatan tinggi. Saat ini, umumnya smartphone Android telah mendukung tolok ukur jaringan selular terbaru seperti 4G LTE atau 4G LTE Advanced. Secara teori, jaringan selular 4G bisa meraih kecepatan download 100-1000 Mbit/s dan upload 50-500 Mbit/s. Jika smartphone kalian sudah mendukung jaringan 4G, semestinya diaktifkan saja. Namun, tentukan sinyal operator selular yang digunakan juga mendukung jaringan tersebut. Selain jaringan 4G, ternyata banyak juga smartphone yang masih memakai jaringan generasi usang seperti 3.5G (HSPA/HSPA+) dan 3G (UMTS/WCDMA). Jika sinyal operator di kawasan kalian masih menggunakan jaringan 3.5G/3G, maka atur ponsel pintar untuk memakai jaringan tersebut. Perlu dikenali, di negara Indonesia ini, infrastruktur internetnya masih sangat perlu dikembangkan. Mengingat wilayahnya yang berbentukkepulauan, tentu ada kawasan yang sudah dapat menikmati teknologi 4G, 3.5G atau 3G. Namun, ada pula kawasan yang cuma terjangkau jaringan selular generasi lawas semisal 2G (GSM/GPRS/EDGE). Kita berharap supaya pemerintah dan penyuplailayanan internet segera membangun infrastruktur IT secara merata biar layanan internet dapat dinikmati oleh semua penduduk . Baca juga :  6 Cara Menghemat Baterai Pada Gadget Biar Tahan Lama Tidak jauh dari pusat wifi/hotspot/access point atau mode tethering Apabila tidak memakai koneksi data pada ponsel pintar, kalian masih mampu tersambung pada hotspot atau jaringan wifi yang paling erat. Jaringan ini dapat kalian jumpai pada kawasan-tempat biasa mirip kantor, mall, pusat hiburan, kafe, dan lain sebagainya. Biasanya, layanan internet pada kawasan tersebut tidak dipungut ongkos (gratis). Hanya saja, jika ingin mendapatkan koneksi internet wifi yang cepat, kalian sebaiknya berada pada jarak 10-50 meter dari pusat sinyal wifi (router). Sebab, pada jarak tersebut sinyal masih terasa stabil dan kemungkinan koneksi internet juga lebih cantik. Jika berada lebih dari 50 meter, mungkin sinyalnya tidak akan stabil. Sehingga kemungkinan koneksi internet kurang tenteram saat dipakai. Baca juga : Tips Aman Menggunakan Wifi gratis di Tempat Umum Matikan fitur penghemat baterai (jika ada) Pada beberapa smartphone Android telah dilengkapi dengan fitur penghemat baterai. Fitur ini berfungsi untuk meminimalisir penggunaan daya baterai utamanya saat dayanya akan habis. Penghemat baterai akan bekerja dengan cara menurunkan fungsi kerja Android tergolong jaringan selular biar tidak terlalu banyak menghabiskan daya baterai. Oleh karena itu, supaya menerima koneksi internet yang kencang, tentukan baterai smartphone Android kalian telah terisi sarat . Ya, setidaknya terisi lebih dari 50%. Kalian juga bisa menggunakan power pack atau power bank bila baterai ponsel Android hampir habis dan tidak memperoleh kontak listrik. Baca juga :  Inilah 10 HP Android Dengan Daya Tahan Baterai Super Lama Aktifkan fitur penghemat data (kalau ada) Berbeda dengan penghemat baterai, jikalau fitur penghemat data/kuota justru mesti diaktifkan. Fitur ini akan melakukan penghematan berupa kompresi data ketika akan diangkut. Data yang sudah dikompresi akan lebih gampang dan cepat untuk diangkut sehingga tidak membebani koneksi internet. Fitur penghemat data mampu dijumpai di beberapa aplikasi web browser mirip UC Browser dan Google Chrome. Bagi kalian pengguna aplikasi ini, sebaiknya segera aktifkan fitur penghemat data. Selain menghemat data, fitur ini juga mampu meminimalkan kuota karena tidak menambah beban bandwidth. Baca juga :   Begini Cara Menghemat Kuota Internet Saat Nonton Video Youtube Gunakan layanan internet yang memadai Umumnya, operator selular terkemuka mirip Telkomsel dan Indosat memberikan layanan kanal internet dalam beberapa paket tertentu. Sebelum memutuskan menggunakan paket tersebut, kalian wajib membaca ketentuan, spesifikasi, atau persyaratan dengan seksama. Jika salah menentukan paket internet, pasti kalian akan menanggung resikonya. Saran dari Tekno Jempol, gunakan paket internet yang sesuai dengan keadaan ponsel pintar dan budget yang kalian miliki. Jika punya biaya lebih dan smartphone canggih, kalian mampu berlangganan paket internet dengan layanan premium. Tentunya pada layanan premium memberikan fitur yang lebih baik daripada layanan standar. Satu lagi, jika kalian mengalami kendala saat memakai layanan internet tersebut, jangan segan-segan untuk menelepon customer service yang tersedia. Hal ini juga untuk memastikan agar tetap mendapatkan layanan koneksi internet yang prima. Laporan problem tersebut akan menciptakan operator selular untuk terus menjaga semoga mutu layanan dan jaringannya tetap maksimal. Baca juga :   Cara Ampuh Mengatasi HP Lemot, Cocok Buat Android dan iPhone Tidak membagi koneksi internet terlalu banyak Terakhir, utamakan koneksi internet pada satu aplikasi supaya lebih stabil dan produktif. Jika dianalogikan, suatu jalan yang ramai akan membuat kendaraan tidak mampu ngebut. Sebaliknya, jalanan yang lengang dapat dipakai untuk memacu kendaraan sampai kecepatan tinggi. Untuk menerima koneksi internet yang cepat dan stabil, seharusnya tutup aplikasi online yang tidak diperlukan. Misal, jikalau ingin streaming Youtube, semestinya aplikasi browser/chat dimatikan. Atau jikalau ingin mengunduh file besar, seharusnya tidak sambil melakukan penggilan video. Sebetulnya, kalian juga mampu melakukan 2 pekerjaan bareng pada ponsel pintar mirip bermain game online dan streaming Youtube. Namun, kalian mungkin tidak akan menerima koneksi yang stabil. Perlu diperhatikan pula, jaringan operator seluler juga dapat mempengaruhi mutu koneksi internet. Semakin banyak aktifitas dalam jaringan operator, maka layanan seluler mirip koneksi internet mampu jadi melambat atau lemot. Cara menanggulangi jaringan operator seluler yang lemot pasti sudah diluar masalah pengguna. Kita hanya bisa meminta operator untuk secepatnya memperbaiki perangkat jaringan selular biar bisa menanggulangi banyaknya aktifitas pengguna. Hindari menggunakan VPN gratis VPN (Virtual Private Network) yakni layanan susukan jaringan secara eksklusif lewat jaringan publik. Dengan VPN, kalian mampu mengakses internet secara aman dan bebas dari regulasi pemasoklayanan internet. Sistem operasi Android juga sudah mendukung koneksi VPN. Layanan VPN umumnya terbagi dalam model premium dan gratis. VPN versi premium pasti menunjukkan layanan yang jauh lebih baik seperti perlindungan keselamatan yang tinggi, bandwidth yang lebih besar, dan jalan masuk yang mudah. Sedangkan layanan VPN gratis telah pasti tidak menunjukkan hal-hal tersebut. Oleh alasannya adalah itu, kalian seharusnya tidak memakai layanan VPN gratis. Selain proteksi keamanan yang tidak cukup bagus, bandwidth yang ditawarkan juga tidak cukup besar. Hal ini bukannya mempercepat koneksi internet, justru akan bikin tambah lemot. Jika menggunakan VPN model premium, kalian memang harus menyediakan anggaran tertentu. Tapi, ongkos tersebut sebanding dengan kemudahan yang akan didapat. Gunakan ponsel Android yang terdaftar secara resmi Sebagai mana produk konsumer lainnya, ponsel Android juga dilengkapi identitas khusus. Namanya IMEI, kependekan dari  International Mobile Equipment Identity . IMEI sendiri merupakan 15 angka desimal yang unik dan dipakai untuk mengindentifikasi perangkat telekomunikasi supaya dapat tersambung dengan layanan operator seluler. Saat ini, pemerintah tengah menggalakkan aturan registrasi IMEI dengan tujuan mencegah peredaran ponsel Black Market (BM). Ponsel-ponsel yang tidak mempunyai IMEI atau tidak terdaftar otomatis tidak akan mendapatkan layanan dari operator seluler. Oleh alasannya adalah itu, tentukan ponsel Android yang kalian beli sudah mempunyai IMEI yang terdaftar secara resmi. Saat berbelanja ponsel Android, kalian juga harus membelinya di toko resmi/terpercaya. Hal ini wajib dikerjakan semoga kalian mendapatkan produk yang resmi dan terjamin penggunaannya. Ponsel BM bahu-membahu banyak dijual. Hanya saja, penjualannya dilakukan secara tidak resmi sehingga merugikan negara karena tidak mampu dikenai pajak. Lebih lanjut mengenai IMEI, kalian dapat membacanya pada artikel dengan judul  Fakta Soal IMEI Ponsel yang Perlu Anda Tahu! Menguji kecepatan internet pada ponsel Android Setelah melaksanakan langkah-langkah di atas, kalian dapat melakukan pengujian sederhana untuk mengenali kecepatan koneksi internet. Caranya sungguh mudah, begini langkah-langkahnya Buka web browser dalam ponsel. Bisa pakai Google Chrome, Opera, UCBrowser, dan lain-lain Buka website Speedtest Klik tombol Go Akan timbul kecepatan internet (download dan upload) Semakin besar angkanya, semakin manis koneksi internetnya. Cara di atas mampu kalian terapkan pada semua ponsel pintar Android. Kalian juga bisa mengaplikasikan cara di atas pada IPhone atau ponsel pintar platform yang lain. Silahkan mencoba cara di atas dan biar bermanfaat...
Sumber http://teknojempol.blogspot.com


EmoticonEmoticon